
Emas (XAU/USD) masih tertekan untuk hari ketiga berturut-turut, meskipun kurang menunjukkan keyakinan bearish dan berhasil bertahan di atas level terendah satu minggu yang dicapai pada hari Jumat. Sejumlah anggota FOMC yang berpengaruh menunjukkan sedikit keyakinan untuk mengurangi biaya pinjaman, mendorong para pedagang untuk mengurangi ekspektasi mereka terhadap kenaikan suku bunga berikutnya oleh Federal Reserve AS (Fed). Hal ini, pada gilirannya, membantu menghidupkan kembali permintaan Dolar AS (USD) di awal minggu baru dan ternyata menjadi faktor kunci yang melemahkan logam kuning yang tidak memberikan imbal hasil.
Namun, kekhawatiran tentang melemahnya momentum ekonomi akibat penutupan pemerintah AS terlama yang pernah terjadi masih membuka peluang bagi pelonggaran kebijakan lebih lanjut oleh The Fed, yang akan membatasi pergerakan USD. Hal ini, bersama dengan sentimen risiko yang lebih lemah, memberikan dukungan bagi emas sebagai aset safe haven dan membantu membatasi kerugian. Para pedagang juga tampak enggan dan memilih untuk menunggu Risalah FOMC pada hari Rabu dan laporan Nonfarm Payrolls (NFP) AS untuk bulan Oktober yang tertunda pada hari Kamis, yang akan memengaruhi USD dan memberikan dorongan baru bagi komoditas tersebut.